Definisi Gempa Laut serta Pengertian Menurut Para Ahli

Definisi Gempa Laut serta Pengertian Menurut Para Ahli

Gempa Laut adalah Suatu gempa jika episentrumnya terletak di dasar laut atau di permukaan laut. gempa ini terjadi karena getaran permukaan di rambatkan di permukaan laut bersamaan dengan yang dirambatkan pada permukaan bumi di dasar laut.

Sumber: Eko Sujatmiko, Kamus IPS , Surakarta: Aksara Sinergi Media Cetakan I, 2014 halaman 78

Terjadinya gempa bumi menimbulkan adanya beberapa istilah yang berhubungan dengan waktu, tempat, dan hal-hal lain sebagai berikut:

1. Seismologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang gempa bumi.
2. Seismograf, yaitu alat pencatat gempa.
3. Seismogram, yaitu gambaran getaran yang dicatat oleh seismograf dalam bentuk garis patah-patah yang menunjukkan tingkat kekuatan gempa.
4. Hiposentrum yaitu pusat gempa yang terletak di dalam bumi.
5. Episentrum yaitu pusat gempa di permukaan bumi atau dasar laut yang letaknya tegak lurus dengna hiposentrum.
6. pleistoseista yaitu garis yang membatasi daerah yang mengalami kerusakan terhebat (terberat) yang terletak di sekitar episentrum.
7. Isoseista, yaitu garis-garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang mempunyai kerusakan fisik yang sama akibat gempat.
8. Homoseista, yaitu garis-garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang mencatat gelombang gempa primer pada waktu yang sama.

Macam-macam Gempa Bumi

Gempa bumi dapat digolongkan menjadi beberapa macam sebagai berikut:

1. Berdasarkan Penyebabnya
Berdasarkan penyebabnya gempa bumi dibedakan menjadi 5 yaitu:
a. Gempa bumi tektonik.
b. Gempa bumi vulkanik.
c. Gempa bumi runtuhan/ terban.
d. Gempa bumi tumbukan.
e. Gempa bumi buatan.

2. Berdasarkan Kedalaman Hiposentrumnya 
Berdasarkan kedalaman hiposentrumnya, gempa bumi dibedakan menjadi 3 sebagai berikut:
a. Gempa bumi dalam.
b. Gempa bumi menengah.
c. Gempa bumi dangkal.

3. Berdasarkan letak episentrumnya
Berdasarkan letak episentrumnya, gempa bumi dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu:
a. Gempa daratan yaitu gempa yang episentrumnya terletak di darat.
b. Gempa lautan yaitu gempa yang episentrumnya terletak di dasar laut.

4. Berdasarkan bentuk episentrumnya
Berdasarkan bentuk episentrumnya, gempa bumi dibedakan menjadi 2 sebagai berikut:
a. Gempa linier, yaitu gempa yang episentrumnya berbentuk garis. Contohnya, gempa tektonik.
b. Gempa sentral, yaitu gempa yang episentrumnya berbentuk titi. Contohnya, gempa vulkanik dan gempa runtuhan.

5. Berdasarkan gelombang/ getaran gempa
Berdasarkan gelombang atau getaran gempa, gempa bumi dibedakan menjadi 3 sebagai berikut:
a. Gempa akibat gelombang primer.
b. Gempa bumi akibat gelombang sekunder.
c. Gempa bumi akibat gelombang panjang.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top